KORANJURI.COM – Pemotongan tumpeng oleh Kepala SMK Kesehatan Purworejo Nuryadin, S.Sos., M.Pd., dan diberikan kepada dua guru senior, Apt., Dra. Endang Wahyuningsih, M.Kes., dan Apt., Drs. Sudjadi, SE., MM.,menandai peringatan Hari Guru Nasional tahun 2024 di sekolah ini, Senin (25/11/2024).
Sebelum pemotongan tumpeng dilakukan, keluarga besar SMK Kesehatan Purworejo mengadakan upacara peringatan Hari Guru Nasional dimana semua petugas upacaranya dari guru. Pada upacara ini Kepala sekolah membacakan sambutan dari Menteri Dikdasmen RI.
Momen mengharukan terjadi, saat usai upacara para guru mendapatkan kado istimewa dari siswa berupa bingkisan dan buket bunga. Beberapa siswa tampak menangis saat menyerahkan bingkisan.
Begitu juga dengan para guru. Beberapa diantara mereka tampak tak kuasa menahan air mata, karena begitu terharu dengan kejujuran, keikhlasan, serta tulus kasih siswa, yang masih tetap menghormati guru.
Di sela kegiatan, Ketua OSIS SMK Kesehatan Purworejo Nur Safangatul Walidaini berharap, di peringatan Hari Guru Nasional ini semoga bapak ibu guru SMK Kesehatan Purworejo lebih akrab lagi dan silaturahminya juga semakin terjaga.
Dia menilai, selama ini guru-guru SMK Kesehatan Purworejo sangat baik, dalam menyampaikan pembelajaran juga sangat mudah dipahami dan pastinya bapak ibu guru itu banyak banget jasanya bagi siswa-siswi.
“Sebagai bentuk apresiasi kita atas dedikasi guru dalam mencerdaskan anak bangsa, kita berikan hadiah berupa buket bunga dan buket jajanan,” ujar Nur.
Waka Kurikulum Setiawan Adi Nugroho, S.Pd.,Gr., juga mengucapkan selamat untuk bapak ibu guru terutama untuk guru-guru SMK Kesehatan Purworejo.
“Teruslah mengabdi untuk anak-anak tercinta. Wujudkan pendidikan yang berpihak kepada peserta didik dan selalu meningkatkan kinerjanya agar pendidikan di Indonesia bisa lebih maju lagi,” kata Setiawan.
Kepala SMK Kesehatan Purworejo Nuryadin merasa senang, bangga dan bahagia karena bisa bersama-sama melakukan upacara dalam memperingati Hari Guru Nasional.
“Ini satu kebanggaan buat kita, hubungan antara guru dan anak di SMK Kesehatan Purworejo bisa berjalan dengan baik,” kata Nuryadin.
Dia berharap kedepan akan semakin baik lagi dan tetaplah menjadi guru yang profesional. Profil guru SMK Kesehatan Purworejo itu akan tetap dan selalu 4T, tertib ibadah, tertib belajar, tertib organisasi, dan tertib bekerja.
Anggun akhlaknya unggul intelektualnya, simpatik menarik tenang meyakinkan
Itulah, kata Nuryadin, profil guru-guru SMK kesehatan Purworejo sehingga diharapkan kompak di rumah kompak di sekolah, sukses di rumah sukses di sekolah, berkah barokah di rumah berkah barokah di sekolah, mawadah warohmah di rumah mawadah warohmah di sekolah.
“Itu prinsip guru SMK Kesehatan Purworejo sehingga kalau itu bisa kita wujudkan, bisa kita usahakan, maka akan terwujud visi misi kita, yakni mengantarkan anak-anak kita menjadi anak-anak yang hebat,” pungkas Nuryadin. (Jon)
