KORANJURI.COM – SMK Pancasila 1 (Pansa) Kutoarjo yang beralamat di jalan Mayjend S.Parman, Kutoarjo, Purworejo menggelar kegiatan Purna Wiyata atau Pelepasan Siswa Kelas XII tahun pelajaran 2023/2024, Selasa (30/04/2024).
Purna Wiyata Angkatan ke-31 ini, diikuti oleh 260 siswa yang berasal dari lima kompetensi keahlian, TKR (93), TSM (98), TP (34), TKJ (21) dan TPL (14).
Selain diikuti semua peserta, kegiatan Purna Wiyata ini juga dihadiri Pengawas SMK dari Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Jateng, H. Bani Mustofa, M.Pd., dan H. Achmad Chamdani, M.Pd., jajaran pengurus Yayasan Bina Tani Bagelen, ketua komite, Kapolsek Kutoarjo, Danramil Kutoarjo, Kepala Kelurahan Bandung, orangtua siswa serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Secara seremoni, Purna Wiyata ditandai dengan pengalungan samir serta penyerahan penghargaan oleh Kepala SMK Pansa Kutoarjo Septi Endah Parwati, M.Pd., kepada 27 siswa berprestasi, peringkat 1 sampai 3 dari masing-masing kelas di lima jurusan.
Dalam kesempatan tersebut, Septi menyampaikan, bahwa dalam Purna Wiyata tersebut ada beberapa siswa dari jurusan TBSM yang tak bisa hadir, karena mereka saat ini sudah bekerja di bengkel resmi AHM yang tersebar di Purworejo, Wonosobo dan Purwokerto sejak 1 April 2024.
“Diharapkan untuk teman-teman yang lainnya untuk segera menyusul bekerja,” kata Septi.
Diungkapkan, bahwa di SMK Pansa Kutoarjo kini memiliki 6 kompetensi keahlian, yakni Teknik Kendaraan Ringan/TKR, Teknik Sepeda Motor/TSM, Teknik Pemesinan/TP, Teknik Komputer dan Jaringan/TKJ, Teknik Pengelasan/TPL dan Asisten Keperawatan dan Caregiver/AKC.
Dari kompetensi keahlian yang ada, dalam LKS SMK tingkat Kabupaten Purworejo tahun 2024 ada beberapa siswa yang meraih kejuaraan yakni, Ikhwan Ganis Widodo (XII TKJ), juara 1 dalam mata lomba IT Network System Administration.
Juara 2 mata lomba Teknik Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor atas nama Bagus Budi Prasetyo (XI TSM), juara 3 mata lomba Prototype Modelling atas nama Vito Andrianto (XII Teknik Pemesinan), juara 3 Teknik Pengelasan atas nama Rafirly Abdillah Setiawan (XI Teknik Pengelasan), serta juara 3 mata lomba Keperawatan Sosial dan Kesehatan atas nama Mila Ramandani Safitri (XI AKC).
Septi juga mengingatkan, bahwa pada tanggal 6 Mei 2024 merupakan pengumuman kelulusan. Dia berharap, agar siswa tidak meluapkan kegembiraannya dengan aksi tidak terpuji seperti corat-coret baju, mengecat rambut maupun konvoi di jalan.
“Jika sampai melakukan hal tersebut, ada konsekuensinya. Yakni ditunda dalam pengurusan ijasah dengan tidak diberi kesempatan untuk cap 3 jari selama 6 bulan dan ijasah akan ditahan selama 6 bulan hingga setahun,” pungkas Septi dalam arahannya sambil mengingatkan para orangtua untuk ikut memantau aktifitas putra putrinya. (Jon)