Salurkan 8 Hewan Kurban, SMK TKM Purworejo Tanamkan Pendidikan Karakter Siswa di Momen Idul Adha

oleh
Ki Gandung Ngadina saat menyerahkan hewan kurban kepada penerima - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Di Hari Raya Idul Adha 1445 H, SMK TKM Purworejo melakukan penyembelihan hewan kurban jenis sapi di sekolah, Senin (17/06/2024).

Usai disembelih, daging kurban tersebut dibagikan kepada warga sekitar sekolah serta siswa OSIS yang membantu penyembelihan dan pengolahan daging kurban. Sebanyak 160 paket daging kurban dibagikan dalam kesempatan ini.

Kepala SMK TKM Purworejo Ki Joko Purwo Setyono, ST, M.Pd., menyebut, selain menyembelih sapi kurban, pada Hari Raya Idul Adha 1445 H ini pihaknya juga menyalurkan 8 hewan kurban jenis kambing.

Ke 8 kambing kurban didistribusikan hidup ke delapan lokasi, yakni Panti Asuhan Muhammadiyah Purworejo, Musholla Al Kautsar Plaosan, Mushola Abdulloh Plaosan, Mushola Kyai David Kalijambe, SMPN 43 Purworejo di Penungkulan, MTs N 3 Loano, SMPN 24 Purworejo dan Taman Siswa cabang Mangunan di Bantul.

Penyerahan hewan kurban ini, secara simbolis dilakukan oleh Ki Gandung Ngadina, S.Pd., M.Pd., Ketua Harian Majelis Luhur Taman Siswa yang juga Ketua Majelis Cabang Taman Siswa Purworejo.

“Untuk sumber dananya dari keluarga besar Taman Siswa Purworejo yang terdiri dari siswa, pamong dan karyawan,” jelas Ki Joko di sela kegiatan.

Disampaikan oleh Ki Joko, tujuan dari penyaluran 8 hewan kurban tersebut, untuk lebih mendekatkan silaturahmi atau kerjasama dengan instansi (SMP, MTs) juga untuk menambah ketaqwaan iman dengan penyaluran ke masjid ataupun panti asuhan.

“Kebetulan untuk yang MTs dan SMP, siswanya banyak yang mendaftar ke SMK TKM Purworejo,” ungkap Ki Joko.

Menurutnya, tujuan dari kegiatan Idul Adha ini, khususnya untuk siswa, meningkatkan iman dan ketaqwaan sebagai umat manusia terhadap sang pencipta Allah SWT.

“Seperti sejarah Nabi Ibrahim yang begitu taatnya kepada Allah SWT untuk menyembelih anak tercinta Nabi Ismail dan diganti seekor lembu yang gemuk oleh Allah SWT,” kata Ki Joko.

Ki Gandung Ngadina menambahkan, berkaitan dengan kegiatan keagamaan, di SMK TKM Purworejo, dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

“Apakah itu Idul Adha, Idul Fitri atau kegiatan keagamaan lainnya, baik Islam ataupun non Islam,” ujar Ki Gandung.

Karena dengan pendidikan agama itu, menurut Ki Gandung, meletakkan sikap atau karakter yang bagus. Pendidikan agama merupakan salah satu bagian untuk mendidik tentang karakter anak-anak.

Sekarang itu, kata Ki Gandung, anak tidak harus menjadi rangking, tapi harus menjadi anak yang berkarakter dan berdisiplin.

“Di Taman Siswa Purworejo, setiap satu bulan sekali, diadakan Mujahadah dengan membaca Al Qur’an, Yasin serta tahlil dan doa bersama. Tujuannya untuk menanamkan pendidikan karakter pada siswa,” pungkas Ki Gandung, yang ikut memantau jalannya proses pengolahan daging kurban didampingi Ki Joko. (Jon)