KORANJURI.COM – Mengisi kegiatan bulan Ramadhan 1445 H, selain berbagi takjil dan pesantren kilat, SMPN 31 Purworejo juga mengadakan kegiatan literasi dengan pelatihan menulis buku.
Berlangsung selama dua hari, dari Senin (25/03/2024) hingga Selasa (26/03/2024), Pelatihan Menulis Buku bagi siswa dan guru ini diikuti 70 peserta.
Mengusung tema ‘Menggali dan Meningkatkan Kemampuan Menulis, Menuju Sekolah yang Unggul dan Berkarakter’, pelatihan menulis buku ini menghadirkan dua narasumber tingkat nasional, yaitu Cucu Suryanto dan Setyo Budi.
Kepala SMPN 31 Purworejo Yosiyanti Wahyuningtyas, M.Pd., mendorong dan memberikan semangat, khususnya kepada para siswa yang memiliki potensi menulis buku untuk berkarya dengan menulis sebuah buku.
“Agar karya siswa bisa terwujud dengan terarah, sekolah berupaya memfasilitasi dengan mengundang narasumber yang berkompeten di bidangnya,” jelas Yosi, Rabu (27/03/2024).
Selama dua hari berkegiatan, kata Yosi, para siswa sangat antusias dalam berproses menulis sebuah buku.
Menurut Yosi, beberapa judul buku telah dibuat siswa, yakni Labirin Putih Biru, Sekaleng Kenangan, Pesawat Kertas, Rumah Kedua Untuk Rea, Barisan Topi Biru, Teka Teki Hidup, Senyum Pudar, Dunia Penuh Masalah, Pembuat Kenangan, dan lainnya.
“Buku-buku tersebut rencana akan dilaunching saat HUT ke 30 dan lustrum ke-6 di bulan Oktober mendatang,” jelas Yosi.
Aura Nasywa Qamra Fadhila, siswa kelas 7F, salah satu peserta pelatihan menyampaikan, bahwa dirinya mengikuti kegiatan pelatihan menulis buku tersebut benar-benar dari nol, tidak tau apa-apa.
“Saya suka menulis, tetapi tidak tahu harus memulai dari mana,” ujar Aura.
Dengan mengikuti pelatihan, kata Aura, dirinya menjadi tahu langkah-langkah bagaimana dalam menyusun sebuah buku. Aura menjadi lebih termotivasi dan lebih semangat untuk mewujudkan impiannya membuat sebuah buku dengan judul ‘Senyuman Pudar’.
“Terima kasih juga saya ucapkan kepada SMPN 31 Purworejo yang sudah memfasilitasi bagi anak-anak yang memiliki kegemaran menulis,” pungkas Aura. (Jon)
