Angkat Tema ‘Eksistensi dan Pengembangan Pesantren di Era AI’, IAIAN Purworejo Gelar The 1st ICoPIS 2024

oleh
Foto bersama usai pembukaan The 1st ICoPIS 2024 IAIAN Purworejo, Kamis (06/06/2024) - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – IAIAN (Institut Agama Islam An Nawawi) Purworejo menggelar The 1st International Conference on Pesantren and Islamic Studies (ICoPIS) 2024 atau Konferensi Internasional Pesantren dan Studi Islam, Kamis (06/06/2024).

Dalam kegiatan yang berlangsung di auditorium setempat itu, dilakukan secara hybrid. Ada 40 perguruan tinggi ataupun institusi pendidikan dari seluruh Indonesia yang mengikuti kegiatan ini. Mereka sebagian mengikuti kegiatan konferensi secara langsung ataupun secara online (zoom).

Secara seremoni, ICoPIS dibuka oleh Ketua Senat IAIAN Purworejo KH Achmad Chalwani Nawawi, M.H.

Ketua Panitia ICoPIS Daimah, M.Pd., menyampaikan, bahwa IAIAN Purworejo baru pertama kali menggelar ICoPIS. Rencana kedepan, event ini akan menjadi agenda tahunan. Kegiatan ini sendiri diinisiasi oleh LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) IAIAN Purworejo.

“ICoPIS kali ini mengambil tema tentang pesantren sebagai basic studi Islam, yaitu eksistensi dan pengembangan pesantren di era AI (Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan),” jelas Daimah, di sela kegiatan.

Dalam konferensi ini, menghadirkan narasumber internasional yakni, Amal Ahmed Mohammed Al-Anesi (Universitas Sana’a Yaman, Yaman), Prof. Ass. Dr. Suyatno Ladiqi (Universitas Sultan Zainal Abidin, Malaysia) dan Syekh Ammar Azmi Ar-Rafati (Imam Masjid Al-Aqsa, Palestina).