KORANJURI.COM – Menutup tahun 2024, MORA Group, melalui program tanggung jawab sosialnya, MORA Impact, kembali menunjukkan komitmennya terhadap sektor pendidikan.
Dalam sesi ketiganya tahun ini, program tersebut melakukan peremajaan perpustakaan di tiga sekolah dasar di Kulon Progo: SDN Kebonrejo, SDN Palihan Lor, dan SDN 1 Glagah.
Kegiatan ini mencakup pengecatan ulang dinding dalam dan luar perpustakaan, pembaruan sudut baca, serta pemberian tambahan 33 buku, sehingga total buku yang telah disumbangkan MORA Impact mencapai 147 buku.
“Pendidikan adalah kunci pembangunan yang berkelanjutan, dan MORA Group merasa terhormat dapat berkontribusi melalui program MORA Impact. Kami percaya bahwa mendukung akses pendidikan yang lebih baik akan membawa dampak positif bagi generasi mendatang,” ujar Andhy Irawan, Founder & CEO MORA Group, Senin (23/12/2024).
Program ini ditutup dengan acara seremonial pemberian plakat MORA Impact kepada tiga sekolah sebagai simbol dukungan berkelanjutan MORA Group terhadap pendidikan di daerah Kulon Progo.
Kegiatan ini sekaligus mempertegas keterlibatan MORA Group di wilayah ini, mengingat lokasi hotel unitnya, MORAZEN Yogyakarta, yang berada tepat di depan Yogyakarta International Airport.
Hengky Tambayong, Chief of Business Development MORA Group, menambahkan, melalui MORA Impact, pihaknya tidak hanya ingin mendukung pendidikan, tetapi juga membangun relasi yang erat dengan komunitas lokal.
“Peremajaan perpustakaan ini kami harapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan memotivasi siswa untuk terus berkembang,” ujar Hengky.
Tidak hanya melibatkan tim internal, program ini juga mendapatkan sambutan positif dari pihak sekolah.
Sugiarto,S.Pd.SD, Plt Kepala Sekolah SDN 1 Glagah, menyatakan, bahwa pihaknya banyak berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh MORA Group.
“Upaya ini memberikan semangat baru bagi siswa dan guru untuk memaksimalkan fasilitas perpustakaan sebagai pusat belajar. Serta besar harapan kami bahwa program dan dukungan ini akan tetap berlanjut,” kata Sugiarto.
Komitmen MORA Group terhadap pendidikan di Kulon Progo melalui MORA Impact telah dimulai sejak Agustus 2024 dimana perusahaan manajemen hospitality juga ini resmi diluncurkan.
Dengan sesi ketiga ini, program tersebut semakin mempertegas fokusnya pada peningkatan akses dan kualitas pendidikan, terutama di daerah yang membutuhkan dukungan tambahan.
Kegiatan ini juga menandai penutupan tahun yang luar biasa bagi MORA Group, tidak hanya dari segi pertumbuhan bisnis tetapi juga dalam memperkuat dampak sosialnya.
“Tentu kami akan terus melanjutkan program seperti ini di masa mendatang, menjadikan MORA Impact sebagai wadah untuk memberikan kontribusi yang nyata bagi komunitas tempat kami berada,” tutup Andhy Irawan.
Untuk diketahui, MORA Group
MORA Group adalah perusahaan manajemen hospitality, konsultasi properti, dan technical assistance yang resmi diluncurkan pada 31 Juli 2024 di bawah kepemimpinan Founder & CEO – Andhy Irawan.
MORA Group mengelola berbagai brand hotel dengan konsep berbeda, termasuk MORAZEN di Surabaya dan Yogyakarta, hotel bintang empat yang berfokus pada elegant luxury, Lamora dengan konsep economic plus, HEMORA yang modern minimalis, serta brand moslem-friendly seperti Grand Qin, dan Qin Hotel di Banjarbaru.
MORA Group juga memperluas jangkauan globalnya melalui kemitraan dengan Select Hotel Group di Jepang, menghadirkan layanan berstandar internasional dan pengalaman berkesan bagi setiap tamu.
(Jon)
