Di Tengah Keterbatasan, SMPN 19 Purworejo Raih 27 Medali di Popda 2025

oleh
Siswa SMPN 19 Purworejo para peraih juara dalam Popda 2025 - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Dalam Popda (Pekan Olahraga Pelajar Daerah) tingkat Kabupaten Purworejo tahun 2025 jenjang SMP yang berlangsung dari tanggal 3-28 Februari 2025 lalu, kontingen SMPN 19 Purworejo berhasil meraih 27 medali.

Di ajang bergengsi tahunan yang mempertandingkan 24 cabor ini, SMPN 19 Purworejo berhasil menyabet 5 emas, 8 perak dan 14 perunggu.

Kepala SMPN 19 Purworejo No’imah, S.Pd., M.M.Pd., menyampaikan, meski di tengah keterbatasan, tak menyurutkan siswa siswinya untuk meraih prestasi di Popda, mewujudkan slogan sekolah sebagai ‘Sekolahnya Para Juara’.

No’imah menyebut, dibanding tahun sebelumnya ada peningkatan yang sangat drastis dalam perolehan medali. Itu karena program-program direncanakan sebaik-baiknya sehingga pelaksanannya bisa tertata.

“Keterlibatan teman-teman dalam tim sangat baik. Targetnya, setiap cabor yang diikuti mendapat juara,” ujar No’imah, Selasa (11/03/2025), didampingi Waka Kesiswaan Ahhar Dwi Nofandhi, S.Or.

Dan Alhamdulillah, kata No’imah, hasil yang dicapai maksimal. Dari 16 cabor yang diikuti, yakni taekwondo, pencak silat, kempo, bola voli pasir, bulu tangkis, atletik, sepak takraw, tenis meja, bola tangan, petanque, catur, tinju, balap sepeda, futsal, voli pasir dan panjat tebing hanya cabor bulutangkis yang belum bisa menyumbangkan medali.

No’imah mengakui, saat ini kondisi keuangan sekolah sedang tidak baik-baik saja. Perolehan juara itu sebenarnya merupakan bonus. Karena sebenarnya pihaknya sudah sangat pesimis, mengingat tidak adanya dana untuk kegiatan, sementara kegiatan juga tetap harus dilaksanakan.

“Alhamdulillah, dengan segala keterbatasan ini hasilnya bisa maksimal,” kata No’imah, yang berharap kedepannya mudah-mudahan jumlah kejuaraan yang diraih makin meningkat.

Nofan menambahkan, ada peningkatan dua level dari tahun sebelumnya, dimana dulu di peringkat 9 besar kini naik ke peringkat 7 besar. Dari perolehan medali juga ada peningkatan. Tahun sebelumnya hanya meraih 20 medali, kini meningkat menjadi 27 medali.

“Karena target kami, dimana kami mengikuti kejuaraan (cabor), harus mendapatkan kejuaraan. Di tengah keterbatasan yang saat ini terjadi, slogan SMPN 19 Purworejo sebagai Sekolahnya Para Juara harus terwujud,” ujar Nofan

Jadi, ketika sudah memutuskan untuk mengikuti suatu kejuaraan, cabor pada Popda khususnya, haruslah dengan target juara. Jiwa tersebut yang terus ditekankan pada siswa, dalam kondisi apapun.

Dalam mengampu siswa di Popda ini Nofan dibantu beberapa rekan lainnya, Dwi Ari Qhurniawan, S.Pd., Devi Tyara Ramadhanni, S.Pd., dan Argo Cahyo L.H, S.Pd., sehingga bisa menghasilkan Sekolahnya Para Juara.

Tahun ini, terang Nofan, ada terobosan, dengan penambahan dua cabor yang belum pernah diikuti sebelumnya, yakni tinju dan balap sepeda. Dan kedua-duanya juga menorehkan prestasi.

“Jadi tiap tahun selalu ada penambahan cabor baru yang belum pernah diikuti. Sebenarnya mau ikut di semua cabor, namun karena keterbatasan, khususnya dalam bidang sarana dan prasarana, belum bisa mengikuti semua cabor. Untuk itu kita perlu support dan bimbingan dari orangtua, komite dan semua jajaran yang ada di sekolah,” harap Nofan.

Berikut hasil perolehan medali SMPN 19 Purworejo di ajang Popda 2025.

5 emas dari cabor pencak silat seni tunggal pa, pencak silat putri, tenis meja putra, lempar cakram putra dan lempar lembing putri.

8 perak dari cabor futsal putri, kempo pasangan beregu, pencak silat seni tunggal pi, bola voli pasir putra, taekwondo poomsae putri, panjat tebing speed wr pi, panjat tebing speed lead pi dan lempar cakram putri.

14 medali perunggu dari cabor futsal putra, kempo randori pa 51-60 kg, tinju putra, bola voli, pasir putri, taekwondo poomsae putra, handball putra, bola voli indoor putri, balap sepeda mtb u-16 pa, petanque double putri, panjat tebing speed wr pa, panjat tebing speed klasik pa, catur putra, lari 1500 m putri dan sepak takraw putri. (Jon)