KORANJURI.COM – SMK PMB (Panca Marga Bhakti) Kutoarjo di jalan P. Diponegoro, Bayem, Kutoarjo, Purworejo, menggelar kegiatan servis gratis sepeda motor.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari dari Rabu (19/06/2024) hingga Kamis (20/06/2024) ini, terlaksana berkat kerjasama antara SMK PMB Kutoarjo dengan Yamaha, dalam hal ini Sumber Baru Motor Purworejo.
Bowo dari Yamaha SBM Purworejo, menyebut, kegiatan servis gratis ini merupakan salah satu implementasi dari MoU antara sekolah ke DUDI atau perusahaan. Dalam hal ini antara SMK PMB Kutoarjo dengan Yamaha SBM Purworejo.
“Kegiatan ini kita kemas dalam SKY (Servis Kunjung Yamaha). Kegiatan ini rutin kita lakukan sebulan sekali di sekolah-sekolah yang telah menjalin MoU dengan Yamaha,” ujar Bowo, Kamis (20/06/2024), di sela kegiatan.
Dalam servis gratis ini, kata Bowo, hanya melayani servis ringan untuk motor dari segala merk Jepang, seperti Honda, Yamaha dan Suzuki tanpa batasan tahun. Selain servis gratis, juga ada bonus busi gratis. Servis gratis ini ditangani dua mekanik dan dua pembantu mekanik.
“Dari target 50 konsumen selama dua hari pelaksanaan, Alhamdulillah tercapai,” terang Bowo.
Dengan servis gratis ini, sebut Bowo, untuk memperkenalkan jurusan baru yang akan dibuka di SMK PMB Kutoarjo, yakni TBSM (Teknik Bisnis Sepeda Motor).
“Agar masyarakat tahu, bahwa di SMK PMB ada jurusan otomotif, terutama di bidang sepeda motor,” jelas Bowo.
Silvia Nurlaila S, S.Pd., Gr., Kepala SMK PMB Kutoarjo menjelaskan, bahwa salah satu agenda menjelang PPDB di sekolahnya, servis gratis sepeda motor bekerjasama dengan Yamaha.
“Kebetulan kita ada rencana akan membuka jurusan baru, TBSM. Rencana pembukaan jurusan baru ini akan dimulai di PPDB tahun ajaran 2025/2026 mendatang,” ungkap Silvia.
Pihaknya, kata Silvia, sudah memulai MoU dengan Yamaha sebagai bengkel resmi. Dimana salah satu agendanya dalam MoU memang ada kegiatan servis dan sebagainya.
“Kita awali dulu dengan servis gratis ini. Yang paling utama, kita ingin memperkenalkan ke masyarakat , bahwa SMK PMB Kutoarjo masih eksis hingga sekarang,” ujar Silvia.
Saat ini, sebut Silvia, SMK PMB Kutoarjo memiliki jurusan TKRO (Teknik Kendaraan Ringan Otomotif), dan rencananya akan membuka jurusan baru, TBSM.
Disampaikan, dalam servis gratis ini, disediakan voucher untuk 50 orang. Dari pelaksanaan, mereka ini berasal dari daerah Kutoarjo dan sekitarnya
Harapannya dengan adanya servis gratis ini, kata Silvia, rencana untuk membuka jurusan baru bisa terealisasi dan kerjasama dengan Yamaha bisa terus terjalin.
“Setidaknya masyarakat tahu, kalau SMK PMB ini masih ada,” tandas Silvia.
Pengawas SMK dari Cabdin Wilayah VIII Jateng H. Achmad Chamdani, M.Pd., menyempatkan diri meninjau pelaksanaan servis gratis sepeda motor di SMK PMB Kutoarjo ini.
Menurutnya, pelaksanaan servis gratis ini sangat bagus sekali. Karena SMK harus bekerjasama dengan dunia usaha dunia industri (DUDI). Tujuan dari servis gratis hasil kerja sama dengan Yamaha ini, untuk penyelarasan kurikulum, menyamakan kompetensi antara sekolah dan DUDI.
“Dan ketrampilannya supaya seimbang atau sama antara sekolah dan industri,” pungkas Achmad Chamdani. (Jon)