KORANJURI.COM – Mengakhiri kegiatan di bulan Ramadhan 1446 H, SMK Pancasila 1 Kutoarjo (SMK Pansa) di Purworejo menggelar kegiatan pemberian santunan kepada anak yatim dan yatim piatu.
Sebanyak 36 anak yatim dan yatim piatu yang merupakan siswa SMK Pansa Kutoarjo, menerima santunan dari sekolah, Jumat (21/03/2025) sore, yang dikemas dalam kegiatan buka bersama.
Secara simbolis, penyerahan dilakukan oleh Kepala SMK Pansa Kutoarjo, Septi Endah Parwati, M.Pd. Hadir dalam kegiatan buka bersama ini, keluarga besar SMK Pansa Kutoarjo, jajaran pengurus Yayasan Bina Tani Bagelen, komite, siswa penerima santunan, pengurus OSIS dan warga sekitar.
Di sela kegiatan, Septi menyampaikan, bagi anak yang kurang mampu akan mendapatkan zakat. Selain siswa, penerima zakat ini juga warga sekitar dan beberapa yayasan atau panti. Untuk penyaluran zakat ini dilakukan Senin (24/03/2025) dan Selasa (25/03/2025).
“Santunan tersebut bersumber dana dari dana infaq tiap hari Jumat dan zakat berasal dari keluarga besar SMK Pansa Kutoarjo diantaranya bapak ibu guru, TU, karyawan dan siswa,” jelas Septi.
Selama bulan Ramadhan, kata Septi, SMK Pansa Kutoarjo juga menggelar kegiatan Pesantren Ramadhan yang dimulai Senin (10/03/2025) hingga Kamis (13/03/2025), diikuti semua siswa dari kelas X, XI dan XII.
Untuk materi selama Pesantren Ramadhan, sebut Septi, setiap hari berbeda, namun pada dasarnya dengan mengambil tema Trik untuk Bisa Meraih Keberkahan di bulan Ramadhan.
“Pematerinya juga berbeda-beda. Kita bekerjasama dengan beberapa sekolah SMK dan SMA supaya ada variasi. Jadi tidak diisi oleh guru agama di sekolah kita saja,”ungkap Septi.
Selama bulan Ramadhan, di SMK Pansa Kutoarjo juga ada bagi-bagi takjil sejak 17 Maret hingga 20 Maret 2025 di beberapa titik. Yakni di dekat Kecamatan Bayan, di depan BRI unit Kemiri, Jl. M.T Haryono Kutoarjo dan depan Masjid Daruttaqwa Karangduwur.
Dengan bagi-bagi takjil ini, menurut Septi, bagi siswa bertujuan untuk melatih anak-anak supaya bisa berbagi dan meningkatkan kepedulian kepada sesama.
“Kita isi bulan Ramadhan ini dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Karena biasanya anak-anak seusia siswa itu kan ngabuburit hanya kongkow-kongkow saja. Tetapi untuk kegiatan yang kita laksanakan, Insya Allah ngabuburit sekaligus meraih keberkahan dan mencari pahala,” pungkas Septi. (Jon)
