KORANJURI.COM – Berlangsung di SDN Pasaranom, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo, Sabtu (16/11/2024), mahasiswa kelompok 2 dari semester 3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMPWR) melaksanakan pemaparan media pembelajaran monopoli literasi dan numerasi.
Diikuti seluruh siswa kelas 1 yang berjumlah 18 siswa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas 1 di SDN Pasaranom untuk membuat pembelajaran menjadi lebih asik dan menyenangkan, sehingga siswa lebih antusias dalam mengikuti kegiatan belajar.
Diawali dengan perkenalan para mahasiswa dari UMPWR, yakni Lilik Susiloningtyas (232180145), Ranti Dwi Cahyani (232189152), Diana Oktavianti (232180157), Rahilia Jihan Qaniasabit (232180160) dan Aulia Zahrotun Nisa (232180164), yang dilanjutkan dengan perkenalan dengan siswa kelas 1, kegiatan dimulai dengan ice breaking yang bertujuan untuk membangkitkan semangat dan meningkatkan fokus siswa.
Setelah ice breaking, siswa dibagi menjadi 4 kelompok, dimana setiap kelompok terdiri 4 orang. Kelompok pertama memainkan monopoli sedangkan kelompok lainnya memperhatikan kelompok 1 untuk bermain.
Sebelum memainkan media pembelajaran monopoli, siswa diajak untuk mendengarkan penjelasan tata cara bermain media pembelajaran monopoli yang berbentuk puzzle.
Pada langkah pertama, siswa diajak untuk menyusun puzzle menjadi bentuk sesuai gambar yang diberikan. Kemudian siswa hompimpa untuk menentukan siapa pemain pertama, kedua, ketiga dan pemain terakhir.
Lalu siswa bergilir melempar dadu dan menjalankan pion sesuai jumlah mata dadu yang didapatkan. Jika pion berhenti di kotak dana umum atau kesempatan, siswa harus menjawab pertanyaan atau menyelesaikan tugas yang ada dikartu tersebut sesuai perintahnya.
Jika pemain berhasil menyelesaikan pertanyaan atau tugas dari kartu dana umum dan kesempatan, pemain dapat melanjutkan permainan monopoli tersebut.
Apabila pion berhenti di kotak bernyanyi atau bercerita maka siswa mendapatkan tantangan untuk bercerita atau bernyanyi sesuatu sesuai dengan kesepakatan pemain-pemain lainnya.
Jika pemain yang sampai lebih dulu ke kotak star, maka dinyatakan sebagai pemenangnya.
Kegiatan ditutup dengan ice breaking, evaluasi bersama dan juga ucapan terimakasih dalam bentuk pemberian apresiasi (jajanan ringan) kepada siswa karena telah mengikuti kegiatan pembelajaran tersebut.
Fia, salah satu siswa menyatakan rasa senangnya atas metode pembelajaran menggunakan monopoli ini.
“Karena aku bisa bermain sambil belajar dengan asik dan menambah pengalaman belajarku,” ujar Fia.
Ketua pelaksana kegiatan Ranti Dwi Cahyani menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut sangat penting, karena sangat efektif untuk membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan, interaktif, dan meningkatkan pemahaman materi, terutama bagi kelas 1.
“Permainan ini tidak hanya sekedar bermain, tetapi mengandung banyak manfaat bagi perkembangan siswa,” ujar Ranti, Minggu (29/12/2024).
Dia berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk menunjang belajar siswa menjadi lebih menyenangkan dan membuat siswa lebih aktif dan semangat dalam kegiatan pembelajaran.
“Melalui acara ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi SDN Pasaranom terutama kelas 1, pada kegiatan Literasi dan Numerasi,” pungkas Ranti Dwi Cahyani. (Jon)