Tak Jauh dari Pantai Kuta, Taman Air Seluas 5,1 Hektar ini Tawarkan Wahana Terbaik di Asia

oleh
Waterbom Bali, wisata air yang menerapkan konsep keberlanjutan, ramah lingkungan dan hijau - foto: Istimewa

KORANJURI.COM – Berwisata di jantung pariwisata Bali, Kuta ternyata bukan hanya pantai dan laut saja. Di tengah kepadatan akomodasi pariwisata, di situ terdapat wahana seluas 5,1 hektar yang hijau dan ramah lingkungan.

Waterbom Bali, peraih penghargaan taman air terbaik di Asia versi World Travel Awards 2024 ini, memiliki 40 fitur interaktif mulai seluncuran dengan mengutamakan keamanan untuk anak-anak, dek memanjat, jet
air, spray, hingga ember raksasa yang ikonik.

CEO Waterbom Bali Sayan Gulino mengatakan, taman air itu bukan saja menyediakan wahana permainan saja. Tapi, juga mempertahankan sustainibilitas lingkungan.

Ia mengelola lingkungan berkelanjutan dengan memasang target net zero emmision (NZE) di tahun 2033. Meski untuk mencapai itu diakuinya tidak mudah. Namun, upaya menjaga alam harus terus berjalan dimulai dari niat.

“Tanpa ekologi kita tidak bisa hidup. Hampir 95 persen bisnis orientasinya ke ekonomi, tapi kita dari dulu engga pernah potong satu pohon pun, waktu development di awal sampai sekarang,” kata Sayan, Kamis, 5 Desember 2024.

Untuk mencapai nol emisi, pihaknya membuka diri melalui audit dan review kebijakan yang diterapkan di perusahaannya. Setiap empat bulan sekali kondisi lingkungan dan penggunaan air diaudit secara resmi.

Air yang digunakan di Waterbom Bali tak ada yang terbuang dan diolah untuk digunakan kembali. Sedangkan sampah yang dihasilkan akan direcycle dan hanya 3% yang dibuang di TPA Suwung.

“97 persen sampah yang kita hasilkan direcycle, itu contoh bagaimana kita mengolah sampah di sini, dan untuk menjaga keberlanjutan kita harus terima kekurangan kita, dimana kelemahan kita, jangan terlalu ego,” ujar Sayan Gulino.

Berkat upaya ini, si tahun 2023, Waterbom berhasil mengurangi konsumsi air hingga 17%
dibandingkan tahun 2019. Dalam hal energi, pemasangan 665 panel surya mampu menghemat konsumsi listrik sebesar 18% dibandingkan tahun 2023.

“Kami menargetkan menjadi waterpark terbaik di dunia yang berkomitmen terhadap kualitas di tahun 2025,” kata Sayan Gulino. (Way)