KORANJURI.COM – Kapolsek Purwodadi AKP Ponijo mendapatkan kehormatan menjadi inspektur upacara di SMK Muhammadiyah Purwodadi Purworejo (Esemkapurwa Purworejo), Senin (09/09/2024) pagi.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Purwodadi mengungkapkan, bahwa saat ini Polda Jateng sedang giat untuk kampanye anti Bullying. Dirinya menjadi inspektur upacara, menindaklanjuti instruksi Polda Jateng tentang program unggulan Zero Bulliying, dengan mengajak seluruh siswa yang ada di kecamatan Purwodadi agar menghindari Bullying, perkelahian antar pelajar dan tawuran.
“Jika anda pernah melakukan tawuran atau kriminal akan sangat merugikan masa depan anda karena akan tercatat dalam SKCK,” ujar Kapolsek Purwodadi di hadapan siswa Esemkapurwa Purworejo.
Kapolsek juga menghimbau agar siswa jangan mengendarai motor dengan knalpot Brong atau yang suaranya keras. Karena akan mengganggu kenyamanan orang lain dan membahayakan dirinya.
Apresiasi juga disampaikan Kapolsek Purwodadi kepada Esemkapurwa Purworejo, yang saat ini tengah mengalami kemajuan yang sangat pesat.
Kapolsek mengungkapkan, bahwa dirinya asli Karanganyar, Purwodadi. Dia tahu persis sejarah Esemkapurwa Purworejo. Dulu bangunannya embyek-embyek, siswanya hanya 12. Sekarang siswanya sudah 398.
“Saya dulu boro-boro membuat paku, sekarang Esemkapurwa Purworejo sudah bisa membuat oli Hidrokarbon dan penghemat BBM dari empon-empon. Ini sebuah prestasi yang membanggakan. Sebagai orang Purwodadi saya ikut bangga,” ujar Kapolsek.
Dikatakan, bahwa dirinya merupakan lulusan STM dan kini bisa jadi Kapolsek. Siswa siswi Esemkapurwa Purworejo juga bisa menjadi seperti dirinya, asalkan bersungguh-sungguh pasti berhasil.
Kepala Esemkapurwa Purworejo Sumarjo, S.Fil.I., M.Pd., menyampaikan terima kasih kepada Kapolsek Purwodadi dan jajarannya yang telah berkenan memberikan motivasi kepada siswa.
“Terima kasih atas kerjasamanya yang sangat baik antara polsek Purwodadi dan SMK Muhammadiyah Purwodadi,” pungkas Sumarjo. (Jon)