KORANJURI.COM – Memperingati Hari Pramuka ke-63 tahun 2024, Gudep XI.06.06.143/144 yang berpangkalan di SMPN 6 Purworejo, mengadakan kegiatan perkemahan alih golongan.
Perkemahan alih golongan diikuti siswa kelas 7 dari siaga ke penggalang sebanyak 192 peserta dari Penggalang Rakit ke Penggalang Ramu untuk kelas 8 diikuti 180 peserta dan Dewan Gugus Depan diikuti 50 peserta.
Berlangsung selama dua hari dari Selasa (13/08/2024) hingga Rabu (14/08/2024), perkemahan alih golongan ini dibuka oleh Kepala SMPN 6 Purworejo, Wahyu Kurnia Lestari, M.Pd., selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus).
Menurut Wahyu, di hari pertama usai pembukaan, diisi dengan kegiatan wide game seputar kepramukaan seperti peta pita, mengenal empon-empon, merangkak, susur sungai dilanjutkan fun game.
“Malamnya api unggun, dimana ada penampilan siswa dengan kreativitas masing-masing per regu. Satu regu merupakan gabungan dari beberapa kelas,” ujar Wahyu, Rabu (14/08/2024).
Penggabungan ini menurut Wahyu, bertujuan agar anak-anak baru ini saling mengenal. Tak hanya digabung antar kelas, tapi juga ada penggabungan dengan kakak kelas, supaya mereka mengenal kakak kelasnya.
Di hari kedua, diawali dengan sholat subuh berjamaah dengan siraman rohani kultum, dilanjutkan dengan senam pagi dan bersih-bersih lingkungan sekolah, kegiatan perkemahan ini diakhiri dengan pelantikan alih golongan dari Siaga ke Penggalang, dari Penggalang Rakit ke Penggalang Ramu dan pelantikan Dewan Gugus Depan.
“Pelantikan kita lakukan di tengah-tengah upacara peringatan Hari Pramuka,” ungkap Wahyu usai kegiatan.
Menurutnya, meski dari Kementrian Pendidikan sudah tidak mewajibkan siswa ikut Pramuka, namun di SMPN 6 Purworejo masih tetap dilakukan karena sangat penting untuk pendidikan karakter anak.
“Dengan Pramuka juga melatih untuk berkegiatan di masyarakat, dengan mengembangkan karakter disiplin, bertanggung-jawab, gotong royong dan bekerja sama,” pungkas Wahyu. (Jon)
