Satpol PP Bali Intensifkan Kegiatan Prakondisi Menjelang Mudik Lebaran 2025

oleh
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Darmadi - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Mengantisipasi kerawanan menjelang mudik lebaran dalam waktu kurang dari 30 hari ke depan, Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali intensif menggelar kegiatan prakondisi.

Kepala Satpol PP Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Darmadi mengatakan, dalam rapat koordinasi bersama Kabupaten/Kota sejumlah kegiatan digelar, terutama melakukan patroli secara intensif.

“Kami sudah menyampaikan kondisi dan situasi yang ada, itu juga sudah menjadi kegiatan rutin dan ada surat edarannya,” kata Rai Darmadi, Jumat, 28 Februari 2025.

Ia menambahkan, situasi yang membutuhkan perhatian khusus sebenernya terjadi pada arus balik lebaran. Atensi itu tetap dilakukan secara koordinatif dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan.

“Kami ikut mengisi posko-posko lebaran yang ada di seluruh Bali. Setiap menjelang lebaran kami lebih mengintensifkan pengawasan di titik rawan terjadinya pelanggaran dimana ada potensi,” kata Rai Darmadi.

Sementara, untuk pengawasan mobilisasi pekerja musiman di Bali, Rai Darmadi mengakui ada potensi kerawanan. Namun, pihaknya menekankan, pekerja musiman yang umumnya mengisi proyek properti, berada di bawah tanggungjawab mandor.

“Dari sana lah pekerja itu diawasi oleh mandor mereka. Tapi yang sering tidak terpantau justru pekerja freelance yang tidak ada penanggung jawabnya,” ujarnya.

Pada pekerja lepas itu bergerak secara mandiri dan hampir tidak bisa dideteksi apakah mereka bekerja atau tidak di Bali. Rai Darmadi mengimbau kepada masyarakat, Desa Adat hingga pemilik rumah kos, ikut melakukan pengawasan.

“Itu yang sulit dipantau. Tapi partisipasi masyarakat juga dibutuhkan untuk ikut melakukan pengawasan, Desa Adat ikut memantau tempat-tempat kos, kalau ada sesuatu yang mencurigakan segera melaporkan,” kata kepala Satpol PP Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Darmadi. (Way)