KORANJURI.COM – Berita yang viral di medsos terkait kemacetan yang terjadi di sepanjang rute menuju dan keluar bandara Ngurah Rai menurutnya, disebabkan oleh sejumlah faktor pergerakan orang dan barang.
“Bali tetap jadi destinasi wisata favorit saat Nataru, sehingga terjadi peningkatan pergerakan orang yang sebagian besar menggunakan kendaraan pribadi, taksi online maupun kendaraan sewaan terutama di arah Bandara serta Kuta Selatan dan Utara,” jelasnya.
Kondisi itu diperparah dengan penyempitan ruas di titik rawan macet, yang disebabkan persimpangan jalan di kawasan Kuta Utara ke Selatan yang banyak destinasi wisata, hotel serta pemukiman padat penduduk.
“Di Bali, kita memiliki dewasa ayu, atau hari-hari yang dianggap sebagai momen baik untuk melakukan berbagai aktivitas, seperti pernikahan dan ritual keagamaan. Hal ini menyebabkan peningkatan mobilitas orang dan barang,” ujarnya.
Sementara, dalam rapat koordinasi itu disepakati solusi untuk mengatasi kemacetan dalam jangka pendek dengan menyiapkan shuttle bus.
Armada itu akan digunakan untuk antar jemput penumpang menuju dan keluar bandara Rutenya akan melewati beberapa titik wisata di Bali seperti Nusa Dua, Sentral Parkir Sunset Road, serta Benoa.
Angkutan itu juga akan berkeliling di sepanjang Kuta, Legian, serta Canggu dengan headway 15 menit.
Untuk penanganan jangka menengah, akan dibangun underpass di jalur Kampus Udayana Jimbaran dan Nusa Dua, pelebaran jalan serta jalan melingkar Ungasan-Jimbaran.
“Untuk jangka panjang, pemerintah akan membangun kereta LRT dari bandara ke sejumlah titik yang selama ini lalu lintasnya padat seperti Legian, Seminyak serta Canggu,” kata Mahendra Jaya.
Sementara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menambahkan, Polda Bali menyiapkan mitigasi untuk mengatasi masalah serupa.
Pasca Nataru, kata Listyo, persoalan kemacetan masih jadi prioritas utama kepolisian terutama di Bali.
“Khusus hari ini Minggu dan Senin ini sudah menjadi perhatian bersama, terutama pengaturan rute,” kata Listyo Sigit. (Way)
Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS
