KORANJURI.COM – Calon Gubernur Bali Wayan Koster menyambangi Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Buleleng pada Jumat (25/10/2024). Koster melakukan simakrama ke salah satu tokoh masyarakat di desa itu.
Kunjungan simakrama itu menuai respons dengan banyaknya warga yang mengikuti hingga memenuhi aula yang berada di belakang rumah Ketut Ardana, tokoh masyarakat.
Ketut Ardana mengungkapkan, Wayan Koster merupakan teman satu alumni saat di bangku SMA Negeri Singaraja.
“Artinya kita ada hubungan emosional dengan beliau,” kata Ardana.
Dia mengatakan, kehadiran Wayan Koster sebagai keluarga. Dirinya berharap, Wayan Koster yang maju bersama Nyoman Giri Prasta di Pilkada Serentak Bali 2024, tidak melupakan Desa Sangsit.
“Mereka bukan orang lain, mereka ini keluarga besar Desa Sangsit. Termasuk, Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna yang maju di Pilbup Buleleng,” kata Ketut Ardana.
Wayan Koster merasa kehadirannya di Desa Sangsit seperti berada di rumah sendiri. Animo warga cukup besar dengan kehadirannya mendengarkan pemaparan visi misi Koster-Giri.
“Paket Koster-Giri menurut Koster akan memperjuangkan semua aspirasi di Sangsit,” kata Koster.
Terutama, untuk pelabuhan Sangsit, kebutuhan air bersih di Sangsit dan Kecamatan Sawan akan jadi prioritas Koster-Giri.
“Selain pembangunan pelabuhan Sangsit dan kebutuhan air bersih, kami juga akan membantu restorasi Pura Beji, Sangsit. Karena Pura ini menyimpan sejarah panjang dan arsitektur klasik,” ujar Koster. (*/Way)
