30 Tahun SMPN 31 Purworejo, Berharap Makin Kompak dan Semangat Melayani Siswa dan Masyarakat

oleh
Kepala SMPN 31 Purworejo Yosiyanti Wahyuningtyas, M.Pd. - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – SMPN 31 Purworejo (Spentisa), pada Sabtu (05/10/2024) genap berusia 30 tahun (05/10/1994-05/10/2024). Menandai peringatan hari lahirnya yang ke 30 ini (Lustrum ke-VI), berbagai kegiatan digelar untuk memeriahkannya.

Kepala SMPN 31 Purworejo Yosiyanti Wahyuningtyas, M.Pd., menyebut, bahwa tema Lustrum ke-VI ini ’30 Tahun Mengabdi, Spentisa Berbakti, Berbagi dan Bersinergi’.

Itu untuk menandai perayaan pencapaian dari dedikasi dan komitmen semua warga sekolah selama 30 tahun serta menghargai perjalanan dan komitmen selama 3 dekade,

“Di usia ke 30 ini, kami berharap semua warga sekolah semakin kompak dan bersemangat dalam mengabdi, memberikan layanan terbaik untuk siswa dan juga masyarakat,” ujar Yosi, Sabtu (05/10/2024).

Karena untuk membangun sebuah sekolah yang unggul dan berprestasi, kata Yosi, tentunya diperlukan kerjasama dan kolaborasi dari semua pihak. Harapannya kedepan semakin semangat untuk mengabdi dan berkarya supaya pendidikan di Kabupaten Purworejo, khususnya di SMPN 31 Purworejo semakin maju.

Pelepasan pawai sepeda cantik oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo Wasit Diono, S.Sos., Sabtu (05/10/2024), memeriahkan HUT ke-30 SMPN 31 Purworejo – foto: Koranjuri.com

Disampaikan, rangkaian kegiatan memeriahkan Lustrum ke-VI sudah dimulai sejak Selasa (01/10/2024), bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila. Usai pelaksanaan upacara, dilanjutkan dengan gelar seni budaya untuk kelas 9 dengan gelaran tari tradisional.

Dilanjutkan pada Rabu (03/10/2024) dengan gelar area P5 untuk kelas 7 dan 8. Untuk kelas 7 dengan fashion show pakaian adat dari bahan plastik, sedangkan kelas 8 permainan tradisional.

Fashion show diawali dengan peragaan busana oleh bapak ibu guru memakai batik Nusantara, sekaligus memperingati Hari Batik Nasional.

“Pada Kamis (03/10/2024) ada bakti sosial di panti rehabilitasi Plandi dengan pembagian paket sembako. Paket sembako juga kita bagikan ke warga sekitar sekolah serta siswa, dengan jumlah mencapai ratusan,” jelas Yosi.

Siangnya, ujar Yosi, dilanjutkan dengan ziarah ke makam berapa tokoh atau pendiri atau yang pernah berjuang di SMP 31 Purworejo. Ziarah dilakukan di makam mantan kepala sekolah, mantan guru dan mantan karyawan, sebagai wujud menghargai apa perjuangan mereka.

Di hari Jum’at (04/10/2024), ada aksi sosial bersih sampah plastik di pantai Dewaruci, Jatimalang, Purwodadi. Hal tersebut dilakukan menurut Yosi, untuk yang mengajari anak-anak supaya peduli.

“Malamnya ada tasyakuran doa bersama. Harapannya semoga SMPN 31 Purworejo semakin diberikan kelancaran, maju dan jaya,” terang Yosi.

Pada Sabtu (05/10/2024), ada pawai sepeda cantik, dengan menghias sepeda dan pengendaranya. Pawai yang secara simbolis diberangkatkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wasit Diono, S Sos., ini diikuti oleh sekitar 400 peserta.

Pada kesempatan tersebut sebelum start juga dilakukan pelepasan 30 burung merpati sebagai simbol dalam mengabdi selama 30 tahun, supaya kedepannya semakin terbang tinggi.

“Setalah pawai sepeda cantik, dilanjutkan dengan lomba tumpeng antar kelas dan dilanjutkan dengan lomba modern dance,” ungkap Yosi.

Dan sebagai puncak acara, dilakukan Resepsi pada Minggu (06/10/2024) sekaligus launching marching band Gema Bahana Spentisa. Pada resepsi juga ada peluncuran buku karya siswa dan guru.

” Untuk hiburannya dimeriahkan dengan penampilan Band GRD Music,” pungkas Yosi. (Jon)